Rubella: Penyebab, Gejala, dan Cara Mengatasinya

Mar 02, 2025 5:58pm

Rubella adalah salah satu penyakit yang ditandai dengan ruam merah di kulit. Banyak yang mengira rubella sama dengan campak karena memiliki gejala yang hampir sama. Namun ternyata kedua penyakit ini berbeda, lho.

Rubella atau campak Jerman adalah penyakit menular yang menyerang kulit dan kelenjar getah bening. Walaupun tidak berbahaya, penyakit ini rentan dialami anak-anak. Supaya bisa lebih waspada, yuk baca artikel ini untuk mengetahui rubella lebih dalam!

Penyebab Rubella
Rubella adalah penyakit menular yang disebabkan virus rubella. Proses penyebaran virus rubella sangat cepat melalui saluran pernapasan, yaitu saat droplet atau air liur dari penderita tidak sengaja terhirup. Selain itu, virus juga bisa menular jika seseorang tidak sengaja menyentuh permukaan atau benda yang terkontaminasi, kemudian menyentuh mata, hidung, atau mulut.

Umumnya, rubella dapat menyebabkan demam dan ruam di kulit, sehingga banyak orang yang salah mengira rubella sebagai campak. Selain anak-anak, penyakit ini juga rentan menyerang ibu hamil dan bisa berbahaya bagi bayi yang belum lahir.

Gejala Rubella
Masa inkubasi rubella terjadi sekitar 14-21 hari sejak terjadinya infeksi, kemudian virus akan menyebar ke tubuh dalam waktu 5-7 hari. Gejala rubella umumnya lebih ringan dari pada campak. Berikut adalah beberapa tandanya:

• Demam ringan
• Ruam kulit, biasanya muncul pada wajah dan leher lalu menyebar ke tubuh lain
• Sakit kepala
• Mual dan muntah
• Hidung tersumbat
• Pembengkakan kelenjar getah bening

Penularan bisa terjadi bahkan sebelum penderita menunjukan gejala penyakit. Namun, kondisi paling menular adalah saat ruam pada tubuh sudah terlihat. Maka dari itu, anak harus istirahat di rumah jika terkena rubella.

Cara Mengatasi Rubella
Umumnya rubella tidak membutuhkan penanganan khusus dari dokter. Pastikan anak mendapatkan banyak istirahat, konsumsi makanan yang sehat, dan banyak minum air putih untuk mencegah dehidrasi.

Selain itu, bunda juga bisa memberikan obat penurun demam, Termorex sebagai pertolongan pertama agar si Kecil tetap dapat beristirahat dengan nyaman.

Termorex, merupakan sirup obat dengan kandungan paracetamol untuk membantu meredakan demam pada anak. Termorex telah menjadi sirup obat demam andalan para ibu di Indonesia selama lebih dari 30 tahun. Hadir dengan rasa jeruk dan bebas alkohol.

Bunda bisa beli Termorex, di Apotek dan toko obat terdekat, atau beli secara online di Official Store Konimex di e-commerce favorit Bunda seperti Konimex store, Shopee, Tokopedia, dan Lazada.

Penyakit ini bisa dicegah dengan pemberian vaksin MMR. Vaksin MMR adalah vaksin yang bertujuan untuk melindungi anak dari tiga macam penyakit, yaitu Measles (campak), Mumps (gondongan), dan Rubella (cacar). Vaksin MMR diberikan ketika anak berusia 9 bulan, dilanjutkan dengan vaksin booster saat usia 18 bulan.

BACA JUGA: 5 Penyakit dengan Gejala Demam Disertai Ruam Merah di Kulit