ARTIKEL
Penyebab Sakit Tifus Pada Anak dan Cara Mencegahnya
May 01, 2024 8:41am
Apakah si kecil masih suka jajan sembarangan? Hati-hati, kebiasaan tersebut bisa menjadi penyebab anak terkena tifus atau demam tifoid. Tifus disebabkan oleh bakteri salmonella typhi yang menyerang sistem pencernaan atau usus halus. Penyebab utamanya adalah konsumsi makanan yang tercemar.
Sayangnya, bunda tidak bisa mengontrol konsumsi makanan si kecil selama 24 jam. Maka dari itu, perlu dilakukan pencegahan agar tubuh anak tidak mudah terserang penyakit tifus. Sebelum mengetahui cara pencegahannya, lebih baik kita cari tahu dulu penyebab tifus pada anak. Simak penjelasan di bawah ini ya, bunda.
Penyebab Sakit Tifus pada Anak
Selain jajan sembarangan, masih banyak faktor yang bisa memicu kontaminasi bakteri salmonella typhi, di antaranya:
- Makanan yang tidak higienis
Sumber utama penyakit tifus adalah makanan yang tidak bersih. Upaya yang bisa bunda lakukan untuk menjaga kebersihan makanan antara lain selalu mengganti minyak saat ingin menggoreng makanan, gunakan alat makan yang bersih, cuci buah dan sayur sebelum diolah, serta memastikan makanan matang dengan sempurna.
Bunda dapat memastikan kebersihan makanan anak saat di rumah, namun bagaimana kalau di luar rumah? Hal ini tentu saja akan membuat bunda was-was, bukan? Salah satu yang bisa bunda lakukan adalah memberikan anak edukasi tentang bahaya jajan sembarangan dan ajari mereka untuk memilah makanan yang sehat.
- Air minum yang kotor dan tercemar
Selain makanan, air yang kotor juga bisa menjadi sarang bakteri salmonella typhi dan menjadi penyebab anak terkena tifus. Konsumsi air tercemar bisa terjadi tanpa bunda sadari, seperti mencuci bahan makanan dengan air mentah, minum air yang tidak dimasak terlebih dahulu, atau saat jajan sembarangan. Saat membeli minuman dingin di luar, kita juga tidak tahu air yang digunakan untuk membuat es batu. Bunda harus lebih hati-hati, nih!
- Menggunakan toilet yang kotor
Toilet yang kotor bisa menjadi sarang kuman dan bakteri. Maka dari itu, bunda harus rajin membersihkan kamar mandi mulai dari lantai, wc, dan bak air. Jika anak terpaksa buang air di toilet umum, pastikan dulu kebersihannya dan ingatkan si kecil untuk mencuci tangan setelah menggunakan toilet.