

ARTIKEL
Bahaya Cacingan yang Tidak Diobati pada Anak
Nov 05, 2025 5:19pm
Cacingan pada anak sering dianggap sepele. Padahal, infeksi cacing yang dibiarkan tanpa penanganan justru dapat memberikan dampak serius bagi kesehatan si kecil mulai dari kekurangan nutrisi hingga gangguan tumbuh kembang. Oleh karena itu, orang tua perlu lebih waspada, mengenali gejalanya sejak dini, serta menerapkan pola hidup bersih dan sehat. Jika gejala tidak kunjung membaik, segera konsultasikan ke dokter agar anak mendapatkan penanganan yang tepat dan terhindar dari risiko yang lebih berbahaya.
Dampak Jangka Pendek Cacingan
Saat infeksi cacing baru terjadi, tubuh anak langsung mengalami gangguan penyerapan nutrisi. Akibatnya, sejumlah keluhan seperti berikut mulai muncul:
- Demam
- Penurunan nafsu makan
- Gelisah pada malam hari
- Mudah lelah
- Perut terasa kembung dan tidak nyaman
- Mual atau diare
- Berat badan sulit naik
- Gatal pada area anus
Gejala-gejala ini bisa menurunkan energi dan mengganggu aktivitas harian anak, termasuk saat belajar maupun bermain.
Efek Jangka Panjang Jika Tidak Diobati
Jika dibiarkan tanpa penanganan, cacingan akan terus menyerap nutrisi penting dari tubuh anak. Dalam jangka panjang, hal tersebut dapat menyebabkan:
- Anemia (kekurangan zat besi)
- Gagal tumbuh (stunting)
- Penurunan daya tahan tubuh
- Gangguan kognitif, seperti sulit berkonsentrasi dan mudah lelah
Pada beberapa kasus, infeksi cacing yang berkepanjangan juga membuat anak lebih rentan terhadap penyakit lain karena sistem imunnya melemah.
Komplikasi Kesehatan Akibat Cacingan
Infeksi cacing yang berlangsung lama dapat menimbulkan komplikasi tambahan, seperti:
- Sumbatan usus akibat penumpukan cacing gelang
- Infeksi bakteri lainnya karena luka akibat garukan
- Radang pada saluran pencernaan
- Pertumbuhan cacing menuju organ lain
Komplikasi ini membutuhkan penanganan medis yang lebih serius dan tentunya dapat mengganggu kualitas hidup anak.
Pengobatan Efektif untuk Menghentikan Infeksi
Untuk menghentikan infeksi cacing, perlu dilakukan pemberian obat cacing dengan kandungan Pyrantel Pamoate dan dosis yang tepat. Konvermex hadir sebagai obat cacing ampuh yang telah teruji secara klinis dan dapat digunakan untuk anak sesuai dengan dosis pada label kemasan.
Pentingnya Pemeriksaan Rutin
Agar kondisi kesehatan anak selalu terpantau, orang tua juga dianjurkan untuk:
- Melakukan pemeriksaan feses secara berkala (terutama jika anak sering bermain di luar)
- Memastikan anak menjaga kebersihan diri (rajin cuci tangan, memotong kuku, tidak jajan sembarangan)
- Memberikan makanan bernutrisi untuk mendukung sistem imun
Kesimpulan
Cacingan pada anak tidak boleh dianggap remeh. Infeksi ini bukan hanya menimbulkan keluhan jangka pendek seperti perut tidak nyaman, nafsu makan turun, atau berat badan sulit naik, tetapi juga bisa berujung pada masalah serius seperti anemia, stunting, hingga gangguan kecerdasan jika tidak segera ditangani. Lebih jauh lagi, komplikasi seperti sumbatan usus dan radang pencernaan bisa mengancam kesehatan si kecil.
Karena itu, orang tua perlu sigap menjaga kebersihan anak, membiasakan pola hidup sehat, dan melakukan pemeriksaan rutin. Jangan ragu memberikan obat cacing yang tepat, seperti Konvermex, Konvermex mengandung bahan aktif Pyrantel Pamoate yang dapat melumpuhkan dan menghancurkan cacing serta mengeluarkannya dari dalam tubuh tanpa memerlukan pencahar. Konvermex tersedia dalam 2 varian yaitu suspensi dan tablet/kaplet jadi bisa disesuaikan dengan kebutuhan kalau kamu tidak bisa minum tablet/kaplet, bisa minum yang variasi suspensi.
Sesuai anjuran agar infeksi segera teratasi. Dengan langkah pencegahan dan pengobatan yang benar, anak bisa tumbuh sehat, aktif, dan terhindar dari risiko cacingan di masa depan.
#AyoSalingJaga seluruh anggota keluarga dengan Konvermex dan jadi #KeluargaBebasCacingan.
Mari mulai langkah pencegahan sekarang dengan Konvermex, Konvermex bisa dibeli di apotek terdekat, atau secara online di Official Store Konimex di Shopee, Tokopedia, Lazada, dan Konimex Estore.
BACA JUGA : Masuk Sekolah Baru, Tapi si Kecil Susah Fokus? Bisa Jadi Karena Cacingan, Bun!

