ARTIKEL

6 Cara Melatih Motorik Anak Sejak Dini

Dec 22, 2020 1:42pm

Keterampilan motorik adalah kemampuan menggerakkan anggota tubuh, mulai dari tangan, kaki, jemari, kepala, bibir, bahkan hingga lidah. Saat si kecil baru lahir, kemampuan tersebut mungkin belum terlalu terlihat, tetapi akan terus terbentuk secara natural seiring tumbuh kembangnya.

 

Walau begitu, Bunda tetap perlu membantu melatih motorik anak agar perkembangannya optimal. Tenang saja, cara-caranya sama sekali tidak sulit, kok. Bunda bisa melatih motorik anak  sambil bermain bersama. Yuk, cek di bawah ini!

 

Mengajarkan anak makan sendiri

Selepas usia enam bulan, idealnya si kecil sudah bisa diberikan MPASI. Nah, daripada terus menyuapi anak MPASI, Bunda bisa mengajarkannya untuk makan sendiri. Cara ini merupakan salah satu bentuk melatih motorik anak, lho. Jika anak mulai bisa menggenggam dengan mantap, coba ajarkan untuk makan dengan sendok atau garpu.

 

Pada awalnya, proses ini pasti akan cukup berantakan karena makanan yang tumpah. Namun, dengan begini, si kecil dapat mencari tahu sendiri cara menggunakan alat makan dengan benar. Lalu, saat ia sudah berusia lima belas bulan, perlahan ajarkan pula untuk minum sendiri menggunakan gelas atau sippy cup.

 

Mulai menggambar dan mewarnai

Keterampilan motorik anak juga dapat dilatih melalui aktivitas menggambar dan mewarnai, Bunda. Saat si kecil menorehkan gambar di atas kertas atau media lain menggunakan pensil, krayon, atau kuas cat, koordinasi tangan dan mata mereka pun akan menguat. Selain itu, si kecil juga dapat belajar mengontrol genggaman mereka dalam menggunakan benda-benda besar seperti kuas cat. Tentunya dengan menggambar dan mewarnai, imajinasi dan kreativitas si kecil pun akan meningkat.

 

Bermain balok susun

Selama ini, si kecil suka bermain balok susun atau lego? Lebih dari sekadar permainan, aktivitas tersebut sebetulnya juga dapat membantu melatih motorik anak. Ketika si kecil menyambungkan, menyusun, dan membangun balok, otot-otot tangannya pun akan terlatih dengan sendirinya sekaligus meningkatkan koordinasi. Dengan otot-otot tangan yang semakin terlatih, hal ini pun akan menunjang si kecil dalam melakukan keterampilan lain, seperti belajar menulis menggunakan pensil.

 

Bermain genggam tarik

Apakah melatih motorik anak harus selalu membutuhkan properti atau mainan khusus? Tentu saja tidak, Bunda. Salah satu cara yang bisa Bunda terapkan adalah dengan mengajak si kecil bermain genggam tarik. Tenang saja, permainan satu ini sangat mudah diterapkan, kok.

 

 

Sodorkan jari telunjuk Bunda kepada si kecil untuk digenggap. Mungkin pada awalnya si kecil hanya akan menyentuh jari Bunda. Begitu ia merasakannya, si kecil akan pelan-pelan menarik jari tersebut dan menggenggamnya. Walau sangat sederhana, cara ini dapat membantu merangsang indera peraba si kecil.

 

Bermain lilin

Apabila memiliki lilin di rumah, Bunda juga bisa memanfaatkannya untuk melatih motorik si kecil. Berikan lilin secukupnya kepada si kecil, lalu biarkan ia mencubit-cubit adonan lilin tersebut dengan jari-jarinya. Si kecil pun akan berkreasi membentuk benda-benda yang disukai. Sebagai alternatif pengganti lilin, tanah liat dan adonan kue juga bisa Bunda berikan kepada si kecil.

 

Aktivitas satu ini dapat membantu melatih keterampilan jari-jari tangannya. Selain itu, si kecil juga bisa berkreasi dengan membuat bentuk-bentuk hasil imajinasinya dengan lilin mainan ini. Pastikan saja Bunda selalu mengawasi si kecil saat bermain lilin untuk menghindari lilin masuk ke mulut anak.

 

Berikan mainan yang bisa bersuara

Umumnya, si kecil sudah mulai peka terhadap suara saat usianya memasuki empat bulan. Untuk melatih kemampuan motoriknya, Bunda bisa meletakkan atau menggantungkan mainan bersuara di dekat si kecil. Ketika mendengar suara dari mainan tersebut, kemungkinan besar si kecil akan mencari sumber suara dan berusaha meraihnya. Nah, aktivitas ini mampu membantu memperkuat otot tangan, leher, dan kepala si kecil sekaligus melatih konsentrasinya.

 

Keterampilan motorik sangat penting dalam tumbuh kembang si kecil. Dengan melatih motorik anak sejak dini, maka Bunda telah membantu mengoptimalkan kemampuan si kecil dalam menggerakkan berbagai anggota tubuhnya. Sejumlah cara di atas dapat menjadi langkah awal yang baik untuk melakukannya. Semoga bermanfaat dan selamat bersenang-senang bersama si kecil, ya!

Tags:

Halaman