

ARTIKEL
Bronkitis: Penyebab, Gejala, dan Cara Mengatasi
Apr 25, 2025 11:11pm
Ada banyak penyakit pernapasan yang bisa dialami si kecil, salah satunya adalah bronkitis. Bronkitis adalah peradangan pada lapisan saluran bronkus. Biasanya bronkitis pada orang dewasa disebabkan oleh merokok, namun anak-anak juga bisa terkena jika menjadi perokok pasif dan tertular karena daya tahan tubuhnya yang belum cukup kuat.
Gejala bronkitis sering disamakan dengan pneumonia.Lantas, apa sebenarnya penyebab dan gejala bronkitis? Yuk, simak selengkapnya di artikel ini!
Penyebab Bronkitis
Bronkitis adalah penyakit yang disebabkan oleh radang pada lapisan saluran bronkus atau saluran pipa udara dari bagian tenggorokan menuju ke organ paru-paru. Pada anak-anak, bronkitis biasanya disebabkan oleh infeksi virus.
Anak-anak yang memiliki imun tubuh lemah mudah tertular virus ini jika terkena cipratan air liur saat penderita batuk, bersin, atau menyentuh permukaan yang terkontaminasi.
Gejala Bronkitis
Dilansir laman Siloam Hospitals, dinding bronkus memiliki lendir untuk menjebak partikel penyebab iritasi. Ketika terjadi iritasi pada bronkus, dinding bronkus akan memproduksi lendir lebih banyak dan tubuh akan mengeluarkan lendir tersebut dengan batuk.
Golongan orang yang rentan menderita bronkitis yaitu orang yang tinggal dengan perokok aktif, sering menghirup polusi, serta memiliki imun tubuh yang lemah. Umumnya, gejala muncul antara lain:
- Batuk terus-menerus
- Sakit tenggorokan
- Rasa berat dan sesak di dada
- Nyeri perut atau dada akibat terus batuk.
- Mudah lelah.
- Menggigil dan meriang.
- Demam
- Sakit tenggorokan.
- Hidung tersumbat atau berair.
Gejala sesak napas pada penderita bronkitis seringkali dikira asma. Pada bronkitis, sesak napas biasanya disertai dengan batuk berkepanjangan. Batuk karena bronkitis dapat berlangsung selama berminggu-minggu.
Jenis-jenis Bronkitis
Dilansir dari laman Yale Medicine, terdapat dua tipe atau jenis bronkitis, yaitu:
1. Bronkitis Akut
Bronkitis akut adalah peradangan saluran napas yang terjadi hingga tiga minggu. Peradangan ini sering disebabkan oleh infeksi virus, biasanya virus influenza.
2. Bronkitis Kronis
Bronkitis kronis ditandai dengan batuk berdahak yang berlangsung selama tiga bulan dalam satu tahun. Biasanya, penyebab bronkitis kronis adalah kebiasaan merokok, paparan polusi, debu, atau gas beracun yang ada di lingkungan sekitar.
Cara Mengatasi Bronkitis
Pengobatan bronkitis tergantung dari seberapa parah kondisi. Pada bronkitis ringan, gejalanya akan membaik dalam beberapa minggu. Namun, jika sudah kronis bunda harus konsultasi ke dokter untuk diberikan penanganan lebih lanjut.
Jika si kecil mengalami bronkitis, segera periksakan ke dokter untuk dapat penanganan yang lain. Selain itu, perbanyak minum air hangat, menggunakan pelembab udara, hindari pemicu alergi, serta menjaga kebersihan di sekitar.
Untuk penanganan pertama batuknya agar si Kecil lebih nyaman beristirahat, Bunda bisa memberikan si kecil Anakonidin. Anakonidin, sirup batuk dan pilek dengan varian rasa cherry yang tidak mengandung alkohol. Ya, bronkitis bisa sembuh dengan obat batuk, tergantung dari keparahan dan kondisi pasien ya Bun.
Bunda bisa beli Anakonidin, di Apotek dan toko obat terdekat, atau beli secara online di Official Store Konimex di e-commerce favorit Bunda seperti Konimex estore, Shopee, Tokopedia, dan Lazada.
BACA JUGA: 4 Penyakit yang Muncul Akibat Polusi Udara