ARTIKEL
7 Barang yang Wajib Ada dalam Medical Kit di Rumah Bunda
Jan 25, 2021 12:57pm
Kotak P3K atau medical kit merupakan salah satu hal wajib yang sebaiknya ada di setiap rumah. Fungsinya pun hanya satu, yaitu untuk memudahkan keluarga dalam memberikan pertolongan pertama saat ada yang sakit atau terluka.
Nah, bagaimana jika tidak ada medical kit di rumah? Tentunya Bunda akan kerepotan karena harus segera membeli obat di apotek. Agar situasi ini tidak terjadi, mari simak rincian barang-barang apa saja yang wajib ada dalam medical kit di rumah.
Cairan antiseptik
Barang yang satu ini begitu multifungsi, sehingga penting sekali bagi Bunda untuk selalu memiliki stok cairan antiseptik yang cukup di medical kit. Cairan antiseptik bisa digunakan untuk membersihkan luka.
Tidak hanya itu saja, cairan antiseptik bisa dilarutkan dengan air untuk mensterilkan barang-barang di rumah, serta larutannya aman digunakan untuk mandi. Terutama di masa pandemi, cairan antiseptik bisa jadi langkah untuk membersihkan kulit, pakaian, hingga lantai di rumah agar bebas dari virus yang mungkin saja menempel.
Obat-obatan pribadi
Jika ada anggota keluarga yang mengidap penyakit serius dan membutuhkan obat resep yang harus rutin diminum, maka obat-obatan pribadi tersebut harus selalu ada dalam medical kit di rumah. Contohnya seperti insulin, asthma reliever, serta obat reaksi alergi (antihistamine).
Namun, Bunda perlu memastikan bahwa semua obat-obatan pribadi ini sudah sesuai dengan resep dokter, ya. Dengan begitu, ketika ada situasi darurat, bisa langsung mendapatkan pertolongan pertama dari medical kit sebelum dilarikan ke rumah sakit untuk penanganan lebih lanjut.
Krim untuk luka dan gatal
Setiap medical kit harus memiliki krim untuk luka dan krim untuk gatal-gatal. Bunda bisa menyimpan gel lidah buaya yang bisa digunakan untuk meredakan kulit kemerahan akibat luka bakar, mengurangi pendarahan, dan mengatasi kulit yang gatal-gatal. Selain gel lidah buaya, Bunda pun bisa menyiapkan krim kortison untuk kulit gatal yang ekstrem, seperti reaksi eczema dan psoriasis.
Obat-obatan umum
Obat-obatan umum yang wajib ada di medical kit yakni obat-obatan yang mudah ditemui di apotek dan farmasi terdekat. Artinya, obat-obatan ini tidak memerlukan resep dokter. Apa saja contohnya? Mulai dari minyak kayu putih atau minyak telon untuk menghangatkan tubuh, meredakan rasa mual, serta meredakan gatal akibat gigitan nyamuk.
Kemudian, sediakan juga obat cacing, obat batuk, obat pilek, obat flu, obat demam, obat diare, serta obat pereda nyeri. Pastikan bahwa tersedia obat-obatan untuk orang dewasa dan anak kecil di dalam medical kit Bunda, ya!
Termometer
Di dalam medical kit, perlu ada sejumlah peralatan medis yang akan membantu Bunda dalam memberikan pertolongan pertama. Salah satunya yakni termometer yang berfungsi untuk mengukur suhu tubuh. Dengan begitu, Bunda bisa tahu apakah suhu tubuh si kecil masih dalam kondisi normal atau sudah dikategorikan sebagai demam.
Selain itu, Bunda juga bisa selalu mengecek suhu tubuh anak, apakah demamnya sudah reda atau malah naik turun. Adanya termometer ini bisa membantu Bunda menentukan perlukah si kecil, atau anggota keluarga lainnya, dibawa ke rumah sakit untuk penanganan lebih lanjut. Selain termometer, jangan lupa untuk menyediakan pinset dan gunting berujung tumpul.
Perban dan kasa
Layaknya medical kit lainnya, rasanya belum cukup lengkap tanpa adanya stok perban dan kasa. Apabila ada yang terluka akibat kecelakaan kecil mulai dari terjatuh hingga terkena pisau, bisa langsung diobati dengan menggunakan perban dan kasa. Pertama-tama, bersihkan luka dengan cairan antiseptik. Lalu, tutup dengan perban dan kasa agar luka tidak mudah kotor.
Perban dan kasa ini juga harus diganti setiap hari untuk memastikan luka bisa sembuh total. Ingat, cek ketersediaan perban dan kasa minimal 6 bulan sekali, jangan sampai kehabisan!
Masker dan sarung tangan
Terlepas dari ada atau tidak adanya pandemi, kebutuhan akan masker dan sarung tangan pasti selalu ada. Misalnya saat Bunda sedang sakit flu, Bunda perlu memakai masker saat di rumah atau saat bepergian supaya tidak menularkan virus. Sementara sarung tangan bisa digunakan untuk berbagai kebutuhan, mulai dari mengobati luka hingga memegang benda kotor. Stok masker dan sarung tangan haruslah mencukupi setidaknya selama 3 bulan untuk seluruh anggota keluarga, apalagi mengingat adanya pandemi ini.
Itulah sejumlah barang-barang yang harus selalu ada di dalam medical kit Bunda. Walaupun jarang terpakai, Bunda tetap harus mengecek ketersediaan barang-barang ini di medical kit setiap 6 bulan sekali. Terakhir, simpan medical kit di tempat yang mudah dijangkau. Ajarkan pula pada si kecil kegunaan serta cara-cara menggunakan medical kit.