ARTIKEL

5 Tanda Anak Demam Harus Dibawa ke Dokter

Jan 21, 2025 3:46pm

Demam merupakan respon alami tubuh dalam melawan virus dan bakteri yang masuk ke tubuh. Kebanyakan kasus demam sebenarnya tidak berbahaya dan hanya membutuhkan penanganan mandiri di rumah.

Namun, tidak semua demam dapat dianggap enteng, beberapa kasus demam juga membutuhkan penanganan serius, terutama jika dibarengi dengan gejala lain. Berikut ini adalah tanda anak demam yang harus dibawa ke dokter. Jangan menunggu terlalu lama, ya!

1.
Demam tinggi berhari-hari
Durasi demam tergantung dari penyebabnya. Umumnya, demam akibat infeksi hanya berlangsung selama 2-3 hari jika ditangani dengan baik. Cukup istirahat yang cukup, minum air putih dan konsumsi makanan bergizi, suhu tubuh akan menurun.

Namun, jika demam berlangsung selama lebih dari 3 hari dengan suhu mencapai 39?, maka harus segera dibawa ke dokter untuk pemeriksaan lebih lanjut. Selain mengganggu aktivitas sehari-hari, demam juga bisa menjadi gejala penyakit yang lebih serius.

2.
Pola demam yang tidak biasa
Bunda perlu waspada terhadap pola demam yang tidak biasa, seperti demam naik-turun, atau demam di sore hari. Bisa saja itu merupakan gejala penyakit lain seperti tifus atau DBD.

Pada penderita tifus, suhu tubuh akan naik perlahan-lahan. Sementara pada gejala DBD, demam cenderung naik turun. Terutama pada fase kritis dimana suhu tubuh akan turun drastis sehingga dapat membuat kita terkecoh dan mengira pasien akan segera sembuh.

Untuk mengatasi demam mendadak pada anak, bunda bisa segera tempelkan
Termorex Patch di dahi si kecil.

Termorex Patch, plester kompres demam ini bisa ditempelkan pada dahi, pergelangan tangan, atau lipatan ketiak si kecil. Bunda juga dapat mengkombinasikan penanganan demam si Kecil dengan menggunakan Termorex Patch, plester kompres demam berbarengan dengan pemberian obat sirup Termorex.

Bunda bisa beli Termorex Patch, di Apotek dan toko obat terdekat, atau beli secara online di Official Store Konimex di e-commerce favorit Bunda seperti Konimex estore, Shopee, Tokopedia, dan Lazada.

3.
Kesadaran menurun
Jika kesadaran si kecil menurun atau bahkan tidak sadarkan diri saat demam, tentu saja bunda perlu membawanya ke dokter. Kondisi ini bisa disebabkan oleh heat stroke atau dehidrasi di cuaca panas. Oleh karena itu, sangat penting untuk memastikan si kecil minum banyak air dan tidak kepanasan.

4.
Mengalami kejang
Kejang bisa saja terjadi saat si kecil demam, apalagi jika suhu tubuh mendadak tinggi. Gejala kejang demam antara lain kehilangan kesadaran (black out), kesulitan bernapas, serta kulit berubah pucat atau kebiruan. Setelah kejang selesai, si kecil membutuhkan beberapa menit untuk mengembalikan kesadaran.

5.
Muncul bercak atau ruam pada kulit
Jika demam dibarengi dengan gejala penyakit lain seperti muncul ruam di kulit, bunda perlu waspada. Berapa penyakit lain seperti DBD, campak, cacar air, dan cacar monyet juga memiliki gejala demam disertai ruam kulit.

Itulah beberapa tanda jika anak demam perlu dibawa ke dokter. Selain sedia Termorex Patch, bunda juga harus sedia
Termorex untuk pertolongan pertama saat anak demam.

Termorex, merupakan sirup obat dengan kandungan paracetamol untuk membantu meredakan demam pada anak seperti setelah imunisasi, sakit kepala, dan sakit gigi.

Termorex telah menjadi sirup obat demam andalan para ibu di Indonesia selama lebih dari 30 tahun. Hadir dengan rasa jeruk dan bebas alkohol.

Bunda bisa beli Termorex, di Apotek dan toko obat terdekat, atau beli secara online di Official Store Konimex di e-commerce favorit Bunda seperti Konimex store, Shopee, Tokopedia, dan Lazada.

BACA JUGA: 5 Cara Menurunkan Demam Pada Bayi dengan Cepat

Tags:

Halaman