ARTIKEL

Flu dan Batuk Berkepanjangan pada si Kecil: Waspada Risiko Pneumonia!

Oct 10, 2025 3:56pm

Bunda pasti sering menghadapi si Kecil yang tiba-tiba terserang flu dan batuk berdahak, apalagi saat cuaca sedang tidak menentu. Hidung meler, batuk tak henti-henti, dan tubuhnya tampak lemas sering kali membuat Bunda khawatir. Meski flu dan batuk adalah hal yang umum pada anak-anak, terutama usia balita dan prasekolah, Bunda perlu waspada jika keluhan ini tak kunjung membaik.

Batuk, apalagi yang berdahak, sebenarnya merupakan bagian dari sistem imun si Kecil dalam melawan infeksi di saluran napas. Namun, jika berlangsung lebih dari dua minggu, disertai gejala yang makin berat, bisa jadi ini merupakan tanda masalah yang lebih serius—seperti pneumonia.

Penyebab Flu dan Batuk Berkepanjangan

Sebelum membahas lebih jauh, penting bagi Bunda untuk memahami apa saja penyebab flu dan batuk berdahak yang berkepanjangan pada si Kecil:

  1. Sistem imun si Kecil masih berkembang
    Anak-anak memiliki daya tahan tubuh yang belum sekuat orang dewasa. Itu sebabnya mereka lebih mudah terserang virus, dan masa penyembuhannya pun bisa lebih lama.
  2. Paparan virus di lingkungan bermain atau sekolah
    Tempat ramai seperti daycare, sekolah, atau taman bermain bisa menjadi tempat penyebaran virus dan bakteri. Jika si Kecil tertular dari teman sebayanya, batuk pilek bisa terjadi berulang.
  3. Perubahan cuaca, polusi, dan alergi
    Cuaca yang sering berubah, paparan debu dan asap kendaraan, atau bahkan bulu hewan peliharaan juga bisa memicu batuk pilek berkepanjangan, terutama jika si Kecil punya riwayat alergi.

Kapan Flu dan Batuk Berdahak Harus Diwaspadai?

Bunda, sebagian besar kasus flu dan batuk berdahak memang tidak berbahaya dan akan sembuh dengan sendirinya. Namun, jika keluhan si Kecil tak kunjung membaik, Bunda perlu mulai waspada. Ada beberapa tanda yang perlu diperhatikan, antara lain:

  • Demam tinggi lebih dari 3 hari

  • Batuk makin parah, dengan dahak kental dan suara napas seperti “grok-grok”

  • Napas cepat atau sesak

  • Si Kecil terlihat lemas, sulit makan dan minum


Jika gejala-gejala ini muncul, Bunda perlu curiga kemungkinan adanya infeksi lanjutan seperti pneumonia. Pneumonia adalah infeksi paru-paru yang bisa terjadi saat infeksi saluran napas atas (seperti flu atau batuk pilek) menyebar ke saluran napas bawah.

Kenapa Flu dan Batuk Bisa Berujung ke Pneumonia?

Bunda mungkin bertanya-tanya, kok bisa ya flu dan batuk biasa berubah jadi pneumonia? Ini karena:

  • Virus flu dapat melemahkan daya tahan tubuh si Kecil, sehingga tubuh lebih rentan diserang bakteri penyebab pneumonia seperti Streptococcus pneumoniae.

  • Batuk dan pilek yang tak kunjung sembuh membuat lendir menumpuk di saluran pernapasan, menciptakan lingkungan ideal untuk bakteri berkembang biak.

  • Sistem imun si Kecil yang belum sempurna juga membuat infeksi bisa menyebar lebih cepat dan lebih dalam, hingga ke paru-paru.

Jadi penting banget untuk mengenali tanda bahaya lebih dini dan melakukan pencegahan sejak awal, ya, Bun!

Gunakan Obat Flu dan Batuk Berdahak yang Tepat Sejak Gejala Awal

Untuk menghindari flu dan batuk si Kecil berkembang menjadi lebih serius, Bunda bisa segera memberikan penanganan sejak gejala awal muncul.

Salah satu pilihan yang bisa Bunda andalkan adalah Anakonidin OBH, sirup obat batuk dan flu tanpa alkohol dengan rasa strawberry yang disukai anak-anak. Produk ini membantu meredakan batuk dan gejala flu seperti demam, sakit kepala, hidung tersumbat, serta bersin.

Bunda bisa beli Anakonidin, di Apotek dan toko obat terdekat, atau beli secara online di Official Store Konimex di e-commerce favorit Bunda seperti Konimex estore, Shopee, Tokopedia, dan Lazada.

BACA JUGA: Batuk Berdahak Tak Kunjung Sembuh? Kenali Penyebabnya!

Tags:

Halaman