Anak Batuk dan Pilek Terus Menerus. Ini Penyebab dan Penanganannya

Nov 24, 2025 11:43am

Batuk dan pilek memang menjadi masalah kesehatan yang sering dialami oleh anak-anak. Cara penanganannya juga cenderung mudah, namun ketika batuk dan pilek terjadi terus menerus bisa membuat aktivitas anak terhambat dan pastinya membuat orang tua khawatir. Saat ini terjadi, hal yang harus dipastikan adalah penyebab anak batuk dan pilek terus menerus.

Penyebab Anak Batuk dan Pilek Terus Menerus

1. Terkena Infeksi Berulang

Rhinovirus dan influenza merupakan dua jenis infeksi virus yang umumnya menyebabkan terjadinya batuk pilek berulang. Adanya infeksi dari virus dapat menjadi salah satu penyebab anak mengalami batuk dan pilek yang tidak kunjung sembuh.

2. Sistem Kekebalan Tubuh Belum Sempurna

Anak-anak memang belum memiliki sistem kekebalan tubuh yang sempurna dan masih terus berkembang, itu sebabnya anak dapat mengalami batuk dan pilek berulang. Saat terjadi infeksi virus atau bakteri, tubuh baru akan bekerja menciptakan kekebalan. Melakukan vaksinasi adalah salah cara untuk merangsang kekebalan tubuh agar mengenali dan melawan penyakit tertentu.

3. Alergi

Alergi juga bisa menjadi penyebab batuk pilek berulang. Alergi dapat membuat saluran pernapasan mengalami peradangan yang memiliki gejala batuk dan pilek. Bunda bisa mencari tau alergen yang menyebabkan anak batuk pilek berulang. Sumber alergen bisa berasal dari serbuk sari, bulu hewan, udara, hingga makanan. Alergi juga dapat diturunkan oleh orang tua, menurut alodokter, jika salah satu orang tua mengalami alergi kemungkinan 30-50% akan diturunkan kepada anak. Sedangkan jika kedua orang tua menderita alergi, risiko diturunkan kepada anak bisa sampai 60-80%.

4. Terkena Polusi dan Kurang Menjaga Kebersihan Lingkungan
   Kualitas udara yang buruk pada lingkungan dapat membuat anak batuk pilek berulang. Polusi udara dapat menyebabkan selaput lendir di saluran pernapasan menjadi teriritasi. Saat terjadi iritasi, respon tubuh adalah dengan batuk dan pilek untuk mengeluarkan zat iritan dari dalam tubuh khususnya saluran pernapasan. Itu sebabnya ketika kualitas udara buruk, dapat menyebabkan anak lebih cepat terkena batuk dan pilek.

Cara Menangani Anak Batuk dan Pilek Berulang

Beberapa cara untuk menangani anak batuk dan pilek berulang, Bunda dapat melakukan hal berikut:

1. Meningkatkan Sistem Imun Anak
   Sistem imun yang kuat dapat melindungi anak dari batuk dan pilek ataupun penyakit lainnya. Bunda dapat memberikan makanan sehat dan bergizi seperti sayuran, buah-buahan, protein, dan karbohidrat untuk mendukung sistem imun anak. Pastikan juga anak mendapatkan waktu tidur cukup, serta rutin melakukan aktivitas fisik seperti berolahraga.
2. Menghindari Penyebab Alergi
   Jika Bunda sudah mengetahui penyebab alergi yang dialami anak, pastikan untuk selalu menghindari sumber alergi agar anak tidak mengalami batuk dan pilek terus menerus.
3. Menjaga Kebersihan Lingkungan
   Kebersihan lingkungan merupakan hal yang sangat penting untuk mencegah penyebaran penyakit. Pastikan untuk selalu menjaga kebersihan diri dan lingkungan sekitar. Mengajarkan anak untuk rajin mencuci tangan dengan sabun, terutama sebelum dan sesudah makan, melakukan etika batuk dan bersin dengan menutup menggunakan tisu atau lengan.
4. Memberikan Obat yang Tepat Sesuai Gejala
   Jika anak sudah mengalami batuk dan pilek Bunda bisa memberikan obat sesuai dengan yang dialami anak. Seperti Anakonidin, sirup batuk dan pilek dengan varian rasa cherry yang tidak mengandung alkohol.
   
   Bunda bisa beli Anakonidin, di Apotek dan toko obat terdekat, atau beli secara online di Official Store Konimex di e-commerce favorit Bunda seperti Konimex estore, Shopee, Tokopedia, dan Lazada.

Gejala yang Perlu Diwaspadai Ketika Anak Batuk Pilek Terus Menerus

Batuk dan pilek yang dialami memang memiliki beberapa penyebab, namun jika intensitas batuk yang dialami anak semakin sering dan tidak kunjung membaik, ada baiknya Bunda mengecek apakah terdapat gejala lain. Ini beberapa tanda dan gejala yang harus Bunda perhatikan adalah:

• Demam tinggi
• Muntah
• Nafsu Makan dan Minum Menurun
• Berat Badan Anak Menurun

Ketika terdapat gejala di atas dan gejala tidak berkurang selama tiga hari, sebaiknya anak segera ditindaklanjuti dan membutuhkan pertolongan segera dengan memeriksakannya ke dokter.

Baca Juga: Batuk Pilek atau Alergi? Kenali Bedanya Sebelum Terlambat, Bun!