Sehat Saat Beraktifitas

Sep 04, 2017 3:01pm

Vitamin yang dibutuhkan bagi anak dan remaja adalah vitamin yang mengandung multivitamin lengkap A, B, C, D, E, K serta mineral makro dan mikronutrien. Makronutrien yang dibutuhkan antara lain adalah kalsium, fosfor, magnesium, natrium, kalium, klorida dan sulfur, sedang untuk mikronutrien adalah besi, mangan, tembaga, yodium, seng, kobalt, fluoride dan selenium. Vitamin dan mineral ini saling bekerjasama dalam proses penyerapan dan metabolismenya, jadi jangan sampai vitamin dan mineral yang telah Bunda berikan ke anak Bunda tidak dapat terserap dengan baik oleh tubuh. Sebahi contoh, zat besi tidak dapat terserap dengan baik apabila tidak ada vitamin C, kalsium tidak dapat bekerja apabila tidak ada vitamin D, natrium dan kalium selalu bekerja sama untuk kontraksi dan relaksasi otot, dst.

Lengkapi imunisasi anak Bunda. Pemerintah dan Ikatan Dokter Anak Indonesia telah mencanangkan jenis-jenis imunisasi yang wajib didapat anak sebelum masuk sekolah dan saat bersekolah. Bahkan untuk masuk ke sekolah dasar, seorang anak wajib melengkapi imunisasi dasarnya terlebih dahulu sebelum dapat mengikuti kegiatan belajar, yaitu imunisasi hepatitis B, BCG, DPT, polio dan campak. Saat mereka sekolah pun, pemerintah memberikan imunisasi gratis untuk DPT (untuk siswa SD) / DT (untuk siswa SMP dan SMA), polio, campak, campak jerman (rubella) dan human papilloma virus (HPV). Jangan ragu untuk menyertakan anak Bunda dalam imunisasi yang diberikan di sekolah. Sebagai tambahan dari imunisasi dasar di atas, berikan juga imunisasi yang dianjurkan yaitu imunisasi rotavirus (saat bayi), cacar air, hepatitis A, typhus, pneumokokus, influenza, MMR (untuk campak, gondongan dan campak jerman) dan yang terbaru adalah Japanese encephalitis.

Untuk menunjang kesehatan fisik anak Bunda dan pencegahan terhadap obesitas, biasakanlah untuk melakukan olahraga ringan antara 15-30 menit setiap harinya. Hal ini dapat dimulai di pagi hari sebelum anak Bunda masuk ke sekolah seperti berjalan santai menuju ke sekolah bila jarak dari rumah ke sekolah cukup dekat atau berikan jarak tertentu dari kendaraan Bunda menuju sekolah agar anak Bunda dapat berjalan menuju kelasnya. Berjalan kaki dapat menambah keaktifan tulang dan otot agar metabolism meningkat dan melancarkan peredaran darah serta suplai oksigen ke otak. Paparan sinar matahari yang kaya dengan vitamin D juga dapat memenuhi kebutuhan vitamin D anak Bunda agar tulang dan sistim imun anak Bunda menjadi lebih kuat.

Sesampainya di rumah, jangan lupa meminta anak Bunda untuk berganti baju dan membersihkan tubuh agar anak Bunda terhindar dari kuman-kuman yang telah menghampirinya selama di sekolah. Di sisi lain, istirahatkanlah anak Bunda di rumah apabila ia sedang terjangkit penyakit agar penyembuhannya cepat dan tidak menularkan anak lain. Temani anak Bunda ketika belajar atau membuat PR, tanyakan juga hal-hal yang ia alami di sekolah mulai dari hal yang menggembirakan dahulu dan dilanjutkan dengan hal-hal yang tidak membuatnya nyaman.